Lomba 17 Agustus kok Sepi

Mreneyoo.com. Belakangan ini panglong sekaligus bengkel tetangga di belakang rumah yang agak jauh, sayup terdengar alunan lagu bernuansa islami, hati rasanya adem dan tenang, Shalallahu alla Muhammad shalallahu alaihi wasallam...🎶 Di putar ulang gitu terus entah sudah berapa kali.

Taunya siangan dikit berubah haluan, nyetel lagu-lagu Indonesia jadul yang suara penyanyinya kenceng dan mekik-mekik aka teriak-teriak 😁 maklum kalo gak salah penyanyi Batak, mereka terkenal punya suara yang power dan melengking untuk nada-nada tinggi, jadi urusan nyanyi mah jangan di tanya lagi.

Lumayan kalo suasana masih pagi di tambah beberapa hari ini selalu mendung dan gerimis, mendengar lagu-lagu yang terdengar sayup-sayup di kejauhan bikin mood jadi sedikit membaik, memang saya lumayan suka musik dan lagu, tapi hobi saya akan musik belakangan justru jarang banget saya lakukan, padahal kepingin banget jadi penyanyi 😆..nyanyi di kamar mandi maksudnya wkwkk.

Hari ini kegiatan saya masih sama seperti hari-hari biasanya, gak ada yang berubah dan sedikit monoton, urusan perdapuran sudah selesai, suasana mendung dan sedikit berangin membuat mata sedikit meredup 😵

Tadi saya barusan saja masak oseng pare dan ayam kuning, rencananya besok-besok pas perayaan hari kemerdekaan RI kepingin buat nasi tumpeng mungil ala-ala saya, ada ayam goreng, nasi tumpeng kuning, urap sayur, sambel kentang dan bakwan jagungnya, mudah-mudahan gak males 😁.

Oiya, di kampung sebelah sudah mulai terdengar suara anak-anak ikutan lomba 17 Agustus-an, tapi di kediaman sekitar saya ada yang beda, sepi-sepi aja, hanya bendera merah-putih yang berkibar di setiap rumah, biasanya menjelang hari kemerdekaan sudah banyak lomba-lomba di laksanakan, tapi tahun ini sepi-sepi aja, gak ada petugas atau panitia yang biasanya datang ke-rumah sekedar minta sumbangan, blas gak ada samasekali, tumben.

Gimana di tempat kalian, ada yang udah sibuk dengan persiapan hari kemerdekaan apa belum, sebetulnya ada atau enggak lomba-lomba 17 Agustus-an ya gak ngaruh juga sih, gak hilang ke-sakralannya itu sendiri, cuman di rasa sepi aja, yang rame justru promo diskon di semua olshop, hapeku justru sering kali ada notif promo ini itu, syukurnya hatiku gak tergoyahkan, alaah bilang aja ga da duit, gak koq, cuman pingin berhemat wkwkk.

Beberapa anak kecil dan remaja yang ikut memeriahkan berbagai lomba, makan kerupuk, balap karung, tarik tambang, gigit kelereng pake sendok, kali ini gak ada, gak masalah dengan hadiahnya, walau cuman dapat pensil dan buku tulis, tapi anak-anak sudah cukup senang.

Biasanya menjelang 17 Agustus-an gini, ibu-ibu di sekitar kediaman saya udah mulai sibuk persiapan, sibuk keliling nagih sumbangan, tapi kali ini gak terdengar hiruk pikuk sama sekali, entahlah, cukup sepi, mudah-mudahan arti dari hari kemerdekaan gak akan pernah hilang, tetap bersemayam di dalam jiwa dan raga dan terus tumbuh dalam hati sanubari selamanya....walau gak ada lomba-lomba gak bikin melempem yaa, semangat tetap menyala....merdeka !!! 💪.